21 Tempat Wisata HALMAHERA BARAT yang wajib dikunjungi (Provinsi Maluku Utara)

Halmahera Barat berada di Provinsi Maluku Utara, yang terkenal dengan kekayaan rempah-rempahnya yang melimpah, memiliki budaya yang unik, dan keindahan alamnya baik di darat dan laut yang telah membuat para wisatawan nasional dan mancanegara takjub akan tempat ini.

Sejarah mencatat Kesultanan Jailolo di Halmahera berjaya menguasai Maluku Utara pada beberapa abad yang lalu. Namun, Kesultanan Jailolo akhirnya ambruk dan dihancurkan Kesultanan Ternate pada 1551. Penaklukan Jailolo oleh Ternate mengawali sejarah panjang persaingan Ternate dan Tidore yang menautkan sejarah sejumlah kawasan di Indonesia Timur.

Jailolo sering disebut ‘Gilolo’ dalam literatur Barat. 

Istilah ‘Gilolo’ merupakan suatu suku bangsa merujuk pada sebuah kerajaan tua di Pulau Halmahera Indonesia. Hingga saat ini tak ada satu tempat pun di dunia yang dahulu disebut Gilolo selain Pulau Halmahera.

“A New Voyage Round The World” (1697) yang ditulis William Dampier memuat gambar seseorang dengan tubuh dipenuhi tato dan merupakan penduduk asli dari Jailolo.  William Dampier yang telah menjelajah Halmahera kemudian pulang ke Inggris dengan membawa serta Pangeran Gilolo (Painted Prince) yang bertato sekujur tubuhnya ke London. Dampier membawanya ke Eropa karena tertarik gambar di tubuhnya. Pangeran ini dijadikan budaknya hingga ia meninggal di Oxford karena penyakit cacar. Pangeran Gilolo ini kemudian menghidupkan kembali seni tato di Inggris, bahkan sekarang menjadi ikon penggemar tato di dunia. 

Halmahera Barat memiliki banyak teluk yang dikelilingi dengan pemandangan yang luar biasa.

alamnya yang asri memberikan daya tarik tinggi untuk dikunjungi. Salah satu teluk yang terkenal di sana adalah Teluk Jailolo. Jailolo merupakan ibu kota Halmahera Barat.

Lokasi Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara.

Berikut adalah Tempat Wisata HALMAHERA BARAT yang wajib dikunjungi:

1. Pulau Babua

Pulau Babua adalah pulau kecil yang tidak berpenghuni, namun memiliki keindahan luar biasa dari pemandangan alamnya hingga pemandangan di dalam laut. Pulau ini cukup dekat dengan Pelabuhan Jailolo, hanya memerlukan waktu sekitar 10-15 menit dengan speed boat. Baca Selengkapnya >>

2. Bukit Senyum 5000
Bukit senyum lima ribu berada di Gunung Manyasal, perjalanan dari pelabuhan Jailolo ke lokasi ini memakan waktu sekitar 30 menit. Di bukit ini Anda bisa melihat keindahan yang menyejukkan mata. Baca Selengkapnya >>

3. Pulau Damar

Pulau Damar adalah salah satu ikon wisata di Desa Idamdehe. Disebut damar bukan karena di pulau ini terdapat banyak pohon damar. Pulau Damar juga memiliki cerita rakyat, awalnya pulau ini adalah sebuah kapal perang. Di tempat ini, Anda dapat menikmati keindahan Pulau Damar dan laut yang biru. Anda juga bisa memancing ikan di tempat ini. Baca Selengkapnya >>

4. Kawasan Pengamatan Burung Bidadari

Burung Bidadari adalah spesies burung yang termasuk langka dan terancam punah sehingga memiliki daya tarik yang tinggi, baik buat pecinta burung maupun fotografer fauna. Karena kelangkaan ini jugalah, pemerintah telah menggolongkan burung ini sebagai burung yang harus dilindungi. Burung bidadari memiliki rupa yang cantik, gayanya yang unik, dan suaranya pun cetar membahana. Baca Selengkapnya >>

5. Pantai Idamdehe

Pantai Idamdehe adalah sebuah pantai vulkanik yang tersembunyi di Desa Idamdehe sehingga terdapat aliran air panas. Lautan bagian utara dialiri air panas yang berasal dari panas bumi, sementara lautan bagian selatan terasa dingin. Pantai ini terletak sekitar 12 km dari Pusat Kota Jailolo dan dapat diakses dengan mobil ataupun motor kurang lebih 30 menit. Pasir di pantai ini sangat halus. Anda juga bisa membawa peralatan snorkeling untuk melihat keindahan bawah lautnya.

Sumber: Blog Adrisal Hena

6. Air Terjun Kahatola

Air Terjun ini memiliki pemandangan indah sekali dan unik karena langsung terjun ke laut yang berada di Kecamatan Loloda. Namun, perjalanan cukup menantang yaitu dengan speed boat sekitar 3 jam dari Pelabuhan Jailolo. Namun, Anda tidak akan bosan di perjalanan karena disuguhkan keindahan Pulau Halmahera sepanjang perjalanan. Air terjun Kahatola berasal dari rembesan air hujan dan embun yang terkumpul di sebuah cekungan, lalu turun sebagai air terjun.

7. Mercusuar Tanjung Bobo

Inilah tempat yang paling tepat untuk menikmati keindahan spektakuler halbar dengan sisi 360 derajat. Mercusuar Tanjung Bobo berada di Desa Bobo. Tempat ini membuat pengunjung paling ramai ber-selfie ria.

Sumber: Barkerikra

8. Pantai Bobanehena

Pantai Bobanehena dikenal juga sebagai pantai galau. Tempat ini menawarkan keindahan, baik di siang hari ataupun saat sunset. Di pantai ini tersedia dermaga kecil dan gazebo untuk duduk beristirahat. Baca Selengkapnya >>

9. Pantai Marimbati

Pantai ini terletak di Desa Loko Akelamo yang berdekatan dengan Desa Gamtala. Di Pantai ini Anda akan melihat sunset yang sangat indah.

Sumber: Backpackstory

10. Pulau Pastofiri

Pulau Pastofiri adalah salah satu dari gugusan pulau yang berada di Sidangoli yang tidak berpenghuni. Pulau Pastofiri sangat indah dan juga merupakan salah satu spot diving yang wajib dikunjungi di Halmahera Barat. Untuk mencapai pulau ini, Anda bisa mengunjungi Gilolo Dive Center yang berada di Pelabuhan Jailolo.

11. Pantai Arugasi

Di pantai ini, Anda akan disuguhkan pemandangan sunset yang luar biasa indah. Air di pantai ini sangat tenang dikarenakan pada jarak sekitar 60 meter dari garis pantai terdapat kontur pasir yang membatasi ombak dan air yang surut pada sore hari sehingga air menjadi sangat tenang, membuat laut seperti kaca yang merefleksikan keindahan langit. Pantai ini dapat dicapai dengan kendaraan bermotor sekitar 20 menit dari pelabuhan Jailolo, kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 15 menit. Pantai Arugasi merupakan sambungan dari Pantai Bobo di Desa Bobo.

Sumber: Blog Marischka Prudence

12. Pantai Bobo

Pantai Bobo berada di Desa Bobo. Pantai ini dapat dicapai dengan kendaraan sekitar 20 menit dari pelabuhan Jailolo. Air di pantai ini juga hangat karena adanya panas bumi dari dalam perut Jailolo.

13. Pantai Disa
Pantai Disa, yang sering juga disebut Pantai Susupu, berada di Kecamatan Sahu. Perjalanan dari Pelabuhan Jailolo ke pantai ini dapat ditempuh dengan kendaraan bermotor sekitar 35 menit. Pantai ini menyajikan pemandangan alam yang indah. Warga ramai mengunjungi tempat ini dan bermain air saat hari libur. Pasir di pantai ini agak kasar.

14. Pantai Gamsungi

Pantai Gamsungi berada di Desa Gamsungi, Kecamatan Ibu Selatan. Perjalanan dari Jailolo cukup jauh, yaitu sekitar 1.5 jam. Gamsungi memiliki arti "Desa Baru", sehingga jangan heran di Halmahera Barat terdapat beberapa desa yang bernama Gamsungi.

Sumber: Barry Kusuma

15. Gunung Gamkonora

Gunung Gamkonora berada di Kecamatan Ibu. Puncak gunung ini merupakan titik tertinggi di Halmahera Barat yaitu 1.560 meter di atas permukaan laut. Gunung ini pernah meletus pada tahun 1673 dan 2007. Untuk para pecinta hiking, gunung ini memiliki keindahan yang luar biasa.

Sumber: Ullokan & Vorlan

16. Telaga Rano

Telaga Rano berada di kecamatan Sahu. Lokasi telaga ini berada di ketinggian 1000 mdpl di tengah-tengah hutan Sahu. Belum ada akses ke lokasi ini, namun bagi yang suka petualangan dan trekking, telaga Rano adalah salah satu tujuan yang paling menarik untuk dikunjungi karena keindahannya yang alami dan juga terdapat beberapa satwa seperti rusa dan burung puyuh. Baca Selengkapnya >>

Sumber: Blog Ikal Keriting

17. Diving

Halmahera Barat kaya dengan keindahan laut. Ada beberapa spot diving, yaitu di blok Tanjung Kailupa, blok Pulau Babua, blok Atol Pastofiri, dan Loloda. Baca Selengkapnya >>

18. Telaga Todoke

Belum ada akses untuk mencapai Telaga Todoke, namun bagi pecinta trekking ini menjadi tantangan tersendiri. Tersedia juga pemandu untuk menuju ke lokasi ini. Telaga Todoke berada di Kecamatan Ibu, yaitu sekitar 2,5 jam dari pelabuhan Jailolo dengan kendaraan bermotor. Anda bisa melihat keindahan Telaga Todoke yang merupakan danau vulkanik dan juga Gunung Ibu yang masih aktif di lokasi tersebut.

Sumber: Blog Alex Djangu

19. Desa Guaeria

Di desa Guaeria terdapat penginapan yang cukup baik untuk wisatawan yang datang. Wisatawan juga akan menikmati makanan khas Maluku Utara yang disiapkan oleh penduduk lokal. Untuk menuju desa ini belum ada jalan darat sehingga opsi yang terbaik adalah dengan speed boat dengan waktu tempuh sekitar 10 menit. Desa Guaeria berdekatan dengan spot diving di Pulau Babua. Anda juga dapat menikmati keindahan alam di Pantai Guaeria.

Sumber: Chachaaooo & Arkireininta

20. Pemandian Air Panas & Wisata Mangrove Gamtala

Pemandian ini terletak di Desa Gamtala. Lokasi ini dapat dicapai dengan kendaraan bermotor dari Pelabuhan Jailolo, hanya sekitar 15 menit. Airnya yang tenang, jernih, dan cukup hangat serta disuguhi pemandangan yang indah membuat kita betah berendam di tempat ini. Di tempat ini juga merupakan titik tolak untuk menyusuri hutan mangrove di sepanjang sungai ini.

Sumber: Blog Marischka Prudence

21. Rumah Adat Sasadu

Sasadu adalah rumah adat Suku Sahu yang dibentuk dari bahan kayu dan anyaman daun sagu. Rumah adat ini menjadi tempat warganya berkumpul, bersantap, dan berbagi nilai-nilai leluhur dan kearifan lokal yang terus dipegang teguh melekat dalam kesehariannya. Baca Selengkapnya >>

Objek Wisata Lainnya

- Jailolo: Pantai Lako Akediri, Pantai Liano, Pantai Tudua, Pantai Tauro, Dermaga Payo, 
  Museum Ngalara
- Jailolo Timur: Pantai Metang, Pantai Jiko Lamo, Pantai Bobaneigo
- Jailolo Selatan: Pantai Sidangoli
- Sahu: Pantai Ropu Tengah Balu
- Sahu Timur: Air Terjun Goal
- Ibu Selatan: Pantai Bataka, Pantai Nanas
- Ibu: Pantai Tahafo, Pantai Tabaol, Air Terjun Muuti
- Loloda: Pantai Tolofou, Pantai Salu, Pantai Tugu, Pantai Baja, Pantai Totala Jaya, Pantai 

  Sidua, Pantai Kahatola, Pantai Barataku.

Festival Teluk Jailolo

Festival Teluk Jailolo adalah acara tahunan yang secara konsisten dilaksanakan Pemerintah Daerah Halmahera Barat untuk mempromosikan Halmahera Barat sebagai salah satu Destinasi Unggulan di Indonesia Timur. Festival ini mengedepankan keindahan alam, aneka kuliner Halmahera Barat, Potensi bawah laut, Adat Istiadat dan Keragaman Budayanya. Baca Selengkapnya >>

Seni Tarian & Musik

Seni Tari khas Halmahera Barat, seperti: Legu Salai, Sara Dabi-Dabi, Cakalele, Dana-dana dan Tide-tide. Sedangkan untuk Kelompok musik khas disini, seperti: Yanger, Musik Bambu dan Tataruba.

Wisata Kuliner

Berbagai kuliner yang bisa Anda cobai di Halmahera Barat seperti papeda yang biasanya dimakan dengan sayur lilin dan ikan. Sayur lilin ini tergolong khas karena bahannya merupakan sayuran yang mirip dengan rumput. Sayur lilin biasanya diolah dengan rempah-rempah dan kuah santan berwarna kuning. Selain itu, juga terdapat Nasi Jaha dan Nasi Kembar, dengan lauk ikan dabu-dabu manta yang mempunyai cita rasa pedas.

Selain itu, cemilan khas Pisang Mulu Bebe dengan kopi atau teh adalah pasangan yang pas untuk menemani Anda saat bersantai di pagi atau sore hari di tengah pesisir teluk Jailolo. Pisang Mulu Bebe adalah olahan pisang yang digoreng tanpa bumbu apapun. Uniknya, Pisang Mulu Bebe ini pun dapat dinikmati dengan sambal dabu-dabu.

Rumah makan yang menyajikan makanan khas daerah ini sangat terbatas. Jika Anda tinggal di homestay maka Anda bisa meminta Tuan Rumah untuk menyajikan makanan khas Halmahera Barat. Selain itu, makanan dan minuman khas disini juga termasuk nasi tou, nasi kukusan, wajik, dan saguer.

Oleh-oleh

Oleh-oleh khas Halmahera Barat termasuk sedikit. Biasanya tersedia Keripik Pisang Mulu Bebe, Sirup Pala, dan makanan ringan lainnya di beberapa Toko seperti Megaria dan Imanuel di Jailolo.

Penginapan

Berikut adalah beberapa penginapan yang tersedia di Halmahera Barat.

1. D’Hoek Hotel. Jalan Hatebicara. Jailolo. (Fasilitas: Fan, AC, TV, Furniture)
2. Amazing Inn. Acango. Jailolo. (Fasilitas: Fan, AC, TV, Furniture)
3. Hotel Camar. Jalan Gufasa. Jailolo

4. Sabua Gaba. Jailolo

Transportasi

Transportasi yang tersedia di Jailolo, yaitu: bentor atau becak motor, ojek, dan anda juga bisa menyewa motor dan mobil juga.

Rute Mencapai Halmahera Barat

Jailolo adalah Ibukota Kabupaten Halmahera Barat. Jika Anda dari luar Provinsi Maluku Utara, maka Anda harus naik pesawat dan mendarat di Kota Ternate (Bandara Sultan Baabullah) terlebih dahulu. Tersedia penerbangan langsung dari Jakarta, Makassar, Ambon, dan Manado.

Setelah mendarat di Bandara Ternate, berlanjut menuju ke Pelabuhan Dufa-Dufa dan menyeberang menggunakan speed boat menuju Teluk Jailolo, selama satu jam perjalanan.